Belibis.com – Menjelang masa haid, banyak perempuan mengalami berbagai perubahan fisik yang kerap tidak nyaman. Salah satu keluhan umum adalah nyeri pada payudara. Kondisi ini dikenal sebagai mastalgia siklik, yaitu nyeri yang berkaitan dengan siklus menstruasi.

Scroll Untuk Lanjut Membaca

Biasanya, nyeri muncul sekitar 3 hingga 5 hari sebelum haid, meski pada beberapa kasus bisa muncul hingga 10 hari sebelumnya. Nyeri ini bisa dirasakan sebagai rasa ngilu, tekanan, atau bahkan berdenyut, dan sering kali membuat area payudara menjadi lebih sensitif dan berat.

Fluktuasi Hormon Jadi Pemicu Utama

Menurut American Academy of Family Physicians (AAFP), perubahan kadar hormon estrogen dan progesteron menjelang menstruasi merupakan penyebab paling umum dari nyeri payudara. Peningkatan hormon prolaktin, yang berperan dalam produksi ASI, juga turut berkontribusi.

Nyeri juga bisa terjadi di masa ovulasi, yaitu sekitar 12–14 hari sebelum haid dimulai, ketika tubuh melepaskan sel telur.

Namun, tak selalu kedua payudara terasa nyeri secara bersamaan. Kadang hanya satu sisi saja yang terasa, karena respons setiap jaringan payudara terhadap hormon bisa berbeda.

Gejala Umum Nyeri Payudara

Setiap perempuan bisa merasakan gejala yang berbeda-beda. Berikut beberapa keluhan yang umum dirasakan:

  • Rasa nyeri tumpul atau berdenyut

  • Payudara terasa penuh dan berat

  • Sensitivitas meningkat, terutama saat disentuh

  • Nyeri dapat menjalar hingga ke ketiak

  • Ketidaknyamanan saat memakai bra atau baju ketat

Biasanya, keluhan ini bersifat sementara dan akan membaik seiring selesainya masa haid.

Kapan Harus Waspada?

Walaupun nyeri payudara saat haid umumnya normal, ada beberapa tanda yang perlu diwaspadai karena bisa saja mengarah ke kondisi serius seperti kanker payudara, meskipun kasus ini cukup jarang.

Perhatikan gejala berikut:

  • Nyeri yang sangat hebat dan mengganggu aktivitas

  • Muncul benjolan baru yang tidak menghilang setelah haid

  • Nyeri hanya terjadi di satu sisi dan tidak kunjung reda

  • Perubahan bentuk, ukuran, atau tekstur kulit payudara

Jenis kanker payudara yang jarang seperti kanker payudara inflamasi bisa menimbulkan nyeri, kemerahan, dan pembengkakan hanya di satu payudara.

Cara Mengurangi Nyeri Payudara Saat Menstruasi

Agar masa haid lebih nyaman, berikut beberapa langkah yang bisa dilakukan untuk meredakan nyeri payudara secara alami dan aman:

1. Gunakan Bra yang Nyaman dan Mendukung

Pilih bra dengan penyangga yang baik dan ukuran yang pas. Ini membantu mengurangi tekanan dan gerakan berlebih pada payudara, sehingga mengurangi rasa nyeri.

2. Konsumsi Suplemen dan Vitamin

Beberapa suplemen yang dapat membantu meredakan nyeri payudara antara lain:

  • Minyak evening primrose (asam gamolenat)

  • Vitex agnus-castus (chasteberry)

  • Vitamin E dan B6

Sebuah studi tahun 2018 juga menunjukkan bahwa tetes chamomile efektif dalam meredakan nyeri payudara siklikal tingkat sedang.

3. Kompres Hangat atau Dingin

Mengompres payudara dengan air hangat bisa membantu melancarkan aliran darah dan meredakan otot-otot tegang di sekitar dada. Bila lebih cocok, kompres dingin juga bisa membantu mengurangi bengkak dan nyeri.

4. Atur Pola Makan

Kurangi konsumsi garam dan kafein untuk menghindari retensi cairan yang memperparah rasa nyeri. Sebaliknya, konsumsi makanan tinggi vitamin E, magnesium, dan lemak sehat dari sumber seperti alpukat atau kacang-kacangan bisa membantu menstabilkan hormon.

5. Rutin Berolahraga

Aktivitas ringan seperti jalan kaki, yoga, atau stretching bisa membantu meningkatkan sirkulasi dan mengurangi ketegangan tubuh, termasuk pada area payudara.

6. Cukupi Istirahat dan Kelola Stres

Selama haid, tubuh bekerja ekstra. Pastikan untuk tidur cukup, memberi waktu istirahat yang cukup, dan menghindari stres berlebih agar tubuh bisa pulih lebih cepat.

Kesimpulan

Nyeri payudara saat haid merupakan hal yang umum dan biasanya tidak berbahaya. Namun, penting untuk mengenali tanda-tanda yang tidak biasa dan melakukan pemeriksaan jika keluhan terus berlanjut. Dengan menerapkan pola hidup sehat dan beberapa langkah sederhana, nyeri payudara dapat dikelola dengan lebih baik, sehingga masa haid pun bisa dilalui dengan lebih nyaman.