Belibis.com – Ingin mengajukan beasiswa berbasis kebutuhan finansial? Surat Keterangan Tidak Mampu (SKTM) adalah salah satu syarat penting yang harus Anda persiapkan. Artikel ini akan membahas panduan lengkap cara mengurus SKTM dengan benar, sehingga proses pengajuan beasiswa Anda berjalan lancar dan tanpa hambatan.

Scroll Untuk Lanjut Membaca

Apa Itu Surat Keterangan Tidak Mampu (SKTM)?

Surat Keterangan Tidak Mampu (SKTM) merupakan dokumen resmi yang diterbitkan oleh pemerintah daerah, seperti kelurahan atau desa, untuk menyatakan bahwa seseorang berasal dari keluarga kurang mampu. SKTM dibutuhkan dalam berbagai keperluan administratif, seperti:

Pentingnya SKTM dalam Pengajuan Beasiswa

SKTM berperan vital dalam proses seleksi beasiswa, terutama bagi program yang memprioritaskan penerima dengan keterbatasan ekonomi. Dengan melampirkan SKTM, calon penerima menunjukkan kebutuhan nyata akan bantuan pendidikan, sehingga peluang untuk lolos seleksi beasiswa menjadi lebih besar.

Syarat Mengurus Surat Keterangan Tidak Mampu

Sebelum mengurus SKTM, pastikan Anda telah menyiapkan beberapa dokumen penting berikut:

  • Fotokopi Kartu Keluarga (KK)

  • Fotokopi KTP orang tua atau wali

  • Surat pengantar dari RT/RW setempat

  • Dokumen pendukung seperti slip gaji, surat keterangan penghasilan orang tua, atau surat keterangan tidak bekerja

  • Formulir permohonan SKTM (tersedia di kantor kelurahan atau desa)

Langkah-langkah Mengurus SKTM

Berikut panduan praktis untuk mengurus SKTM:

1. Minta Surat Pengantar dari RT/RW

Langkah pertama adalah mengurus surat pengantar dari RT dan RW tempat Anda tinggal. Surat ini menjadi bukti bahwa pengurus lingkungan mengetahui kondisi ekonomi Anda.

2. Kunjungi Kantor Kelurahan atau Desa

Setelah mendapatkan surat pengantar, bawa seluruh persyaratan ke kantor kelurahan atau desa. Di sana, Anda akan diminta mengisi formulir permohonan SKTM.

3. Verifikasi Data oleh Petugas

Petugas kelurahan akan memeriksa kelengkapan berkas Anda. Dalam beberapa kasus, mereka mungkin melakukan survei lapangan untuk memastikan data yang diajukan benar.

4. Penerbitan SKTM

Apabila data dinyatakan valid, SKTM akan diterbitkan dan ditandatangani oleh kepala kelurahan atau desa.

5. Legalisasi di Kecamatan (Jika Diperlukan)

Beberapa instansi beasiswa mensyaratkan SKTM yang telah dilegalisir oleh kecamatan. Jika diminta, Anda perlu membawa SKTM ke kantor kecamatan untuk dilegalisasi.

Tips Agar Proses Mengurus SKTM Lebih Lancar

Agar proses pengurusan SKTM berjalan cepat dan tanpa hambatan, simak beberapa tips berikut:

  • Lengkapi Semua Dokumen: Pastikan semua persyaratan administratif telah siap sebelum berangkat ke kelurahan.

  • Berpakaian Rapi: Kenakan pakaian sopan sebagai bentuk penghormatan kepada petugas.

  • Tanyakan Prosedur Tambahan: Setiap wilayah mungkin memiliki aturan tambahan. Jangan ragu bertanya kepada petugas.

  • Ajukan Lebih Awal: Urus SKTM jauh sebelum batas waktu pengajuan beasiswa untuk menghindari keterlambatan.

Kesimpulan

Mengurus Surat Keterangan Tidak Mampu (SKTM) untuk keperluan beasiswa tidaklah sulit, asalkan Anda memahami syarat dan prosedur yang berlaku. SKTM menjadi dokumen penting yang dapat membuka peluang lebih luas bagi siswa atau mahasiswa untuk mendapatkan dukungan pendidikan.

Pastikan Anda:

  • Menyiapkan seluruh dokumen yang dibutuhkan seperti KK, KTP orang tua, surat pengantar RT/RW, dan dokumen pendukung lainnya.

  • Mengikuti semua tahapan pengurusan dengan teliti, mulai dari mendapatkan surat pengantar, mengisi formulir di kelurahan, hingga verifikasi data.

  • Menjaga keakuratan informasi yang diberikan karena verifikasi lapangan bisa saja dilakukan.

Dengan prosedur yang benar, SKTM yang sah akan membantu Anda memenuhi syarat administrasi beasiswa, baik dari sekolah, kampus, maupun lembaga penyedia bantuan pendidikan lainnya.